JAKARTA - Kebakaran hebat melanda gudang properti untuk peralatan syuting di kompleks Menara ANTV, Meruya, Jakarta Barat, pada Rabu, 26 Februari 2025. Insiden ini terjadi sekitar pukul 07.30 WIB dan menyebabkan kerugian material yang cukup besar. Namun, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.
Kebakaran ini kali pertama diidentifikasi oleh seorang karyawan ANTV yang melihat kepulan asap membubung dari gudang penyimpanan properti. Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi, Kabid Humas Polda Metro Jaya, menjelaskan, "Awal kejadian saat saksi satu hendak berangkat kerja ke ANTV Administrasi di Pulogadung, melihat kepulan asap di Gudang Properti. Kemudian, saksi satu memanggil saksi dua selaku sekuriti setempat."
Tindakan Cepat dan Sigap dari Tim Keamanan
Setelah melihat asap tebal tersebut, karyawan yang bersaksi segera melapor kepada petugas keamanan setempat. Para saksi berkoordinasi dengan pihak keamanan untuk melakukan tindakan pemadaman sementara sambil menunggu tim pemadam kebakaran tiba di lokasi.
Upaya mandiri dari petugas keamanan dan staf ANTV untuk memadamkan api ternyata tidak cukup untuk meredam kebakaran. Baru pada pukul 09.00 WIB, api akhirnya berhasil dikendalikan dengan bantuan tujuh unit Dinas Pemadam Kebakaran (DPK) Jakarta Barat.
Kombes Ade Ary melanjutkan, "Namun, tidak kunjung padam. Pukul 09.00 WIB, api dapat dipadamkan dengan bantuan tujuh unit DPK." Intervensi cepat dari tim pemadam kebakaran membantu mencegah api menyebar lebih luas ke area lain dari gedung.
Penyebab Utama Kebakaran: Korsleting Listrik
Investigasi awal dari pihak kepolisian dan tim pemadam kebakaran menduga kebakaran ini dipicu oleh korsleting arus listrik di dalam gudang. Meski demikian, tim investigasi akan terus melakukan pendalaman untuk memastikan penyebab pastinya. Terlepas dari kebakaran yang terjadi, tidak ada korban jiwa atau cedera yang dilaporkan, hanya kerugian materi menjadi fokus utama. Kejadian ini menjadi pengingat pentingnya perawatan dan pemeriksaan berkala terhadap instalasi listrik di gedung-gedung perkantoran dan fasilitas penyimpanan.
Pelajaran dari Insiden Kebakaran
Berkaca pada insiden kebakaran di gudang properti Menara ANTV ini, penting bagi pengelola gedung dan fasilitas publik lainnya untuk memastikan seluruh perangkat listrik terpasang dengan aman dan terjamin dari risiko korsleting. Upaya pencegahan melalui pemeliharaan rutin sangat diperlukan untuk menghindari potensi kejadian serupa di masa mendatang.
Sementara itu, Ade Ary menekankan pentingnya kesiapan dan kerjasama antara pihak internal dan dinas terkait dalam menangani situasi darurat seperti kebakaran ini. "Koordinasi dan tindakan cepat sangat penting dalam situasi darurat untuk meminimalkan dampak kerugian. Kita perlu lebih waspada dan proaktif," ujarnya.
Kejadian ini mengingatkan kita bahwa meskipun tidak ada korban jiwa, upaya pencegahan dan respons cepat tetap menjadi hal yang sangat urgen untuk keberlangsungan operasional dan keselamatan semua pihak yang terlibat. Kerugian akibat kebakaran tidak hanya bersifat material tetapi juga dapat mempengaruhi operasional kegiatan, terutama jika menyangkut fasilitas penting seperti gudang properti syuting ANTV.
Dengan insiden kebakaran ini, Menara ANTV diharapkan dapat mengevaluasi ulang sistem keamanan dan protokol darurat mereka untuk meningkatkan keselamatan di masa depan. Hingga saat ini, kegiatan di Menara ANTV dilaporkan telah berangsur normal, meski pihak manajemen masih melakukan penilaian terhadap dampak ke dalam jadwal dan proses produksi yang sempat terganggu.